Aktivitas industri yang dijalankan di perusahaan berpotensi menimbulkan sejumlah masalah bagi tenaga kerja dan lingkungan kerja. Isu utama yang perlu diperhatikan adalah kecelakaan kerja akibat ketidakhati-hatian pekerja dan kondisi lingkungan kerja yang tidak aman. Ketidakhati-hatian pekerja dapat dipengaruhi oleh seberapa puas mereka dengan pekerjaan mereka. Kepuasan kerja mendapat pengaruh dari sejumlah faktor, termasuk psikologis, sosial, fisik, dan finansial. Penelitian ini bermaksud untuk mengidentifikasi hubungan antara sistem manajemen keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan di PT. Sarana Abadi Lestari. Metode yang dipakai adalah kuantitatif deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian adalah PT. Sarana Abadi Lestari yang terletak di Jl. Palaran Indah, RT. 11, Kelurahan Rawa Makmur, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, dijalankan selama bulan Mei hingga Juni 2024. Sampel penelitian ini memuat 46 karyawan PT. Sarana Abadi Lestari. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang disebarkan via Google Form. Analisis data menghasilkan p-value sejumlah 0,003 dari uji Fisher's Exact, p-value lebih rendah dari tingkat signifikansi 0,05. Dari hasil ini bisa diambil kesimpulan bahwa adanya hubungan signifikan secara statistik antara SMK3 pada kepuasan kerja karyawan di PT. Sarana Abadi Lestari. Saran yang bisa diberikan yaitu perusahaan harus tetap konsisten dalam implementasi SMK3 dengan melakukan audit internal secara rutin.